Thursday, May 17, 2012

Antibiotik Alami



Beberapa makanan diketahui mengandung zat antibiotik yang bisa membantu membersihkan darah dan membunuh bakteri jahat secara alami. Dalam istilah herbalogi, zat yang bersifat antibiotik ini disebut dengan astringent. Dengan mengkonsumsinya saat sakit, bisa mempercepat proses penyembuhan. Namun, bukan berarti Anda tak menghabiskan obat antibiotik yang sudah diresepkan dokter. Berikut empat makanan sumber antibiotik.


1. Bawang merah dan bawang putih

Keduanya memiliki sifat antibakteri. Bawang merah dan bawang putih sejak lama telah digunakan untuk penyakit ringan hingga berat. Penelitian juga menunjukkan kalau sifat antijamur pada bawang putih bisa membantu mencegah infeksi. Lalu, baik bawang merah maupun bawang putih bisa membantu tubuh melawan virus flu.

2. Madu

Madu digunakan sebagai pengobatan antibakteri, jauh sebelum antibiotik sintetis dikembangkan. Madu diketahui mengandung enzim dan antimikroba, yang melepaskan hidrogen peroksida dan mencegah pertumbuhan bakteri tertentu.

3. Kubis

Sayuran jenis cruciferous, seperti brokoli, kembang kol dan kubis Brussel, telah lama dipercaya membantu mempercepat penyembuhan penyakit. Kandungan vitamin C-nya, yang dikenal sebagai antibiotik alami sangat tinggi. Bisa memenuhi hingga 75 persen kebutuhan orang dewasa.

4. Makanan berfermentasi

Beberapa dokter menganjurkan mengonsumsi probiotik sambil memberikan perawatan obat antibiotik. Hal ini untuk menggantikan bakteri baik, mikroflora, yang hancur karena sistem pencernaan. Anda bisa mengonsumsi acar atau produk minuman probiotik.